Waspada Penipuan!!! Universitas Kepanjen tidak memiliki program full beasiswa bagi calon mahasiswa dengan fasilitas bebas biaya pendidikan, praktik, serta modal kerja. Baca pengumuman selengkapnya.. Harap berhati-hati terhadap oknum yang mengatasnamakan bendahara Universitas Kepanjen. Segala bentuk pembayaran melalui loket keuangan kampus Universitas Kepanjen atau transfer melalui rekening bank atas nama STIKes Kepanjen, bukan atas nama pribadi. Selengkapnya..
Kalender
« Jul 2025 »
M S S R K J S
29 30 1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31 1 2
3 4 5 6 7 8 9

Peluang Kerja Perawat ke Jerman Melalui Program P to P dengan Rumah Sakit Luar Negeri

Senin, 8 Juli 2019 di Kampus STIKes Kepanjen

Peluang Kerja Perawat ke Jerman Melalui Program P to P dengan Rumah Sakit Luar Negeri (1)

Yayasan Welas Asih Founfation (WAF) lembaga yang memfasilitasi tenaga kesehatan dan rumah sakit luar negeri memperkuat kemitraan dengan meluncurkan progam P to P yang bekerjasama secara langsung dengan Rumah Sakit Luar Negeri khususnya Benua Eropa di Jerman. CEO WAF Aureia Assegaf mengatakan saat ini banyak permintaan tenaga kesehatan ke luar negeri khususnya ke Jerman, dikarenakan saat ini Jerman mengalami penurunan angka kelahiran beberapa pasangan berkomitmen untuk tidak memiliki anak keturunan. Sehingga dampaknya populasi di Jerman untuk usia-usia produktif semakin sedikit, hal ini membuat pemerintah Jerman termasuk rumah sakit melakukan perekrutan tenaga kesehatan dari luar negeri termasuk perawat.

Ketua STIKes Kepanjen Ibu Riza Fikriana ,S.Kep.Ns.,M.Kep. dalam sambutannya menyampaikan perlunya perawat sudah memulai membuka wawasan khususnya para alumni tidak hanya terpaku untuk bekerja di dalam negeri saja, hanya bekerja sebagai perawat magang atau bahkan harus berkompetisi menjadi PNS yang peluangnya semakin ketat. Untuk itu, beliau berharap para alumni bisa memanfaatkan peluang ini guna mengembangkan pengalaman di luar negeri dan tentunya kesejahteraan bagi kehidupannya.

STIKes Kepanjen saat ini juga membuka kelas Billingual guna memfasilitasi mahasiswa-mahasiswi yang memiliki potensi dengan menggunakan 2 (dua) bahasa 60% bahasa indonesia dan 40% bahasa inggris. Program kelas Billingual yang diinisiasi oleh Ibu Ketua STIKes Kepanjen ini diharapkan bisa menjadi tonggak utama di kancah internasional saat proses pembelajaran saat kegiatan International ConferenceStudent Exchange, serta ketika lulus memfasilitasi alumni untuk bekerja ke luar negeri sebagai Perawat Profesional.

Peluang Kerja Perawat ke Jerman Melalui Program P to P dengan Rumah Sakit Luar Negeri (2) 

Kirim ke teman | Versi cetak

Berita "Berita Kampus" Lainnya